Pada
dasarnya semua orang perlu memiliki asuransi jiwa. Namun harus disesuaikan dengan
kebutuhan dan kondisi masing-masing orang.
Alasan utama kenapa seseorang perlu memiliki asuransi jiwa adalah melindungi orang-orang yang secara finansial tergantung kepadanya. Sebagai contoh seorang ayah kepada istri dan anak-anak yang ditanggungnya.
Asuransi jiwa
diambil terutama bukan untuk manfaat orang yang akan meninggal, tapi untuk melindungi orang-orang (keluarga) yg ditinggalkan agar tetap bisa melanjutkan hidup setelah dia meninggal dunia.
Setidaknya ada 3
kelompok orang yang sangat perlu memiliki asuransi jiwa, yaitu:
- Orang yang memiliki tanggungan ekonomi. Misalnya ayah sebagai pencari nafkah utama, perlu melindungi keluarganya apabila dia meninggal terlalu cepat. Begitu juga sebaliknya atau aplikasi pada kasus lain.
- Orang yang memiliki utang. Orang yang berutang perlu memiliki asuransi jiwa minimal sejumlah utangnya. Sehingga jika dia meninggal dunia sebelum utang dilunasi, tidak menjadi beban keluarga yg ditinggalkan.
- Orang yang hendak mempersiapkan warisan dan biaya apabila dia meninggal kelak. Orang tua yang bijak akan berusaha mempersiapkan warisan untuk membantu meringankan beban anak-anaknya di masa depan. Dan mempersiapkan sejumlah uang untuk biaya kematian apabila dia meninggal nanti. Sehingga tidak akan membebani keluarga yang ditinggalkan.
- dan lain-lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silakan sampaikan komentar, saran, atau kritik anda disini. terima kasih atas partisipasinya.